Kamis, 23 Januari 2014 | 13:16 WIB
Pastinya semua tampak sempurna kala hati tengah jatuh cinta. Bahkan kebiasaannya yang sering meninggalkan kemeja bekas pakai di dalam mobil, meskipun menjengkelkan, tetap menggemaskan di mata Anda.
Kala jatuh cinta, logika rehat untuk sejenak dan emosi yang lebih banyak berdaya. Sedangkan, panca indera hanyalah medium yang mengantarkan apa yang Anda lihat dari si dia untuk kemudian membuat jantung berdegup kencang, tanda bahagia.
Segala sesuatu pada dirinya, entah bagaimana selalu tampak seperti nihil kesalahan. Akhirnya tanpa ragu, Anda pun memercayainya 100 persen. Bukan hanya cinta dan hati saja yang Anda berikan, seluruh rahasia kehidupan Anda pun, tanpa seleksi, Anda ungkapkan kepada si dia. Padahal sebenarnya, hal yang demikian tidak wajib dan bahkan sebenarnya tidak perlu.
Seperti dikutip dari buku Hot Relationship, karya Tracey Cox, yang dikutip dari AllWomensTalk yang membeberkanbahwa, kesalahan terbesar wanita saat sedang pacaran adalah berbagi rahasia kepada pasangannya, salah satunya soal mantan pacar!
Tutup mulut rapat-rapat soal para pria yang pernah “singgah” dalam hidup Anda sebelum si dia. Mengapa? Sederhana saja, karena pembicaraan soal mantan tidak pernah menyenangkan untuk didengar. Mungkin si dia mengatakan tidak keberatan, tetapi percayalah, ketika Anda mengupas tuntas mengenai cerita cinta di masa lalu kepada kekasih baru Anda, ini akan menjadi bumerang bagi hubungan yang tengah dijalani. Mungkin bukan di waktu sekarang, tetapi akan ada waktu di mana Anda merasa menyesal pernah begitu terbuka padanya.
Selain hal itu, menurut Tracey, jika saat sedang menjalani hubungan dengan seseorang, kemudian ada pria lain yang menarik perhatian Anda dan melakukan aksi pendekatan. Biarkan hanya Anda dan pria lain itu yang tahu, selama intensitas hubungan masih berteman, rasanya tidak perlu melaporkan hal ini kepada kekasih Anda.
“Berteman dengan pria lain bukan perselingkuhan, apalagi jika status Anda dan si dia belum menikah. Memiliki kekasih bukan berarti pilihan tertutup rapat. Intinya, selama si dia tidak mencurigai dan Anda bisa menjaga kadar hubungan dengan pria baru tersebut agar tidak terlalu serius, tidak perlu memicu pertengkaran dengan kekasih resmi hanya karena Anda sedang “melirik” pria lain. Anda masih muda, mengapa tidak menikmatinya selagi ada kesempatan,” jelas Tracey.
Tidak ada salahnya memang berbagi informasi dan cerita kepada pasangan, namun jangan sampai membongkar habis. Sebab, selama belum terucap komitmen di atas janji pernikahan, sebaiknya hindari terlalu royal mengumbar rahasia dan pengalaman hidup Anda pada si dia.
Sumber : KOMPAS.com
Editor :
Syafrina Syaaf