Semakin banyaknya pilihan mainan anak membuat orangtua harus lebih
selektif. Karena ada juga pilihan mainan yang justru membahayakan
kesehatan si kecil dan lingkungannya, salah satunya mainan yang
dilengkapi dengan sinar laser.
Menurut Pengawas Makanan dan Obat Amerika Serikat (FDA), mainan dengan sinar laser berisiko mengakibatkan cedera mata serius dan bahkan kebutaan.
"Sinar laser yang tersorot langsung ke mata seseorang bisa melukainya dalam sekejap, terutama jika laser tersebut termasuk laser yang kuat," kata Dan Hewett, petugas promosi kesehatan untuk Perangkat dan Radiologi Kesehatan FDA.
Hewett mengatakan, cedera mata yang diakibatkan oleh laser biasanya tidak sakit, tetapi penglihatan dapat memburuk secara perlahan dari waktu ke waktu. Cedera ini mungkin tidak disadari dalam hitungan hari dan bahkan minggu. Dan cedera ini bisa permanen.
Berikut ini contoh mainan yang sering kali dilengkapi dengan laser:
- Senapan mainan yang menggunakan laser untuk membidik
- Gasing yang menyala saat berputar
- Pedang-pedangan laser
- Laser dimaksudkan untuk hiburan yang menciptakan efek optik di ruang terbuka
FDA sangat fokus pada laser pada mainan anak karena anak-anak kerap terluka oleh benda-benda ini. Menurut Hewett, benda-benda tersebut dipromosikan sebagai mainan, sehingga orangtua dan anak-anak percaya itu semua aman untuk digunakan.
Dalam beberapa tahun terakhir, imbuhnya, intensitas sinar laser cenderung lebih tinggi. Hal ini mungkin disebabkan oleh harganya yang semakin murah.
FDA mengimbau, agar tetap aman menggunakan mainan yang dilengkapi sinar laser, maka sebaiknya tidak mengarahkan sinar laser langsung kepada orang atau hewan. Energi cahaya dari laser yang ditujukan ke mata bisa berbahaya, bahkan mungkin lebih berbahaya dari menatap matahari secara langsung. Dan juga tidak mengarahkan laser pada permukaan yang reflektif.
Perlu diingat pula, laser yang disorotkan pada pengendara dapat menyebabkan kecelakaan serius. Sinar laser juga dapat menyebabkan cedera bagi orang yang melakukan kegiatan-kegiatan tertentu, seperti olahraga.
Menurut Pengawas Makanan dan Obat Amerika Serikat (FDA), mainan dengan sinar laser berisiko mengakibatkan cedera mata serius dan bahkan kebutaan.
"Sinar laser yang tersorot langsung ke mata seseorang bisa melukainya dalam sekejap, terutama jika laser tersebut termasuk laser yang kuat," kata Dan Hewett, petugas promosi kesehatan untuk Perangkat dan Radiologi Kesehatan FDA.
Hewett mengatakan, cedera mata yang diakibatkan oleh laser biasanya tidak sakit, tetapi penglihatan dapat memburuk secara perlahan dari waktu ke waktu. Cedera ini mungkin tidak disadari dalam hitungan hari dan bahkan minggu. Dan cedera ini bisa permanen.
Berikut ini contoh mainan yang sering kali dilengkapi dengan laser:
- Senapan mainan yang menggunakan laser untuk membidik
- Gasing yang menyala saat berputar
- Pedang-pedangan laser
- Laser dimaksudkan untuk hiburan yang menciptakan efek optik di ruang terbuka
FDA sangat fokus pada laser pada mainan anak karena anak-anak kerap terluka oleh benda-benda ini. Menurut Hewett, benda-benda tersebut dipromosikan sebagai mainan, sehingga orangtua dan anak-anak percaya itu semua aman untuk digunakan.
Dalam beberapa tahun terakhir, imbuhnya, intensitas sinar laser cenderung lebih tinggi. Hal ini mungkin disebabkan oleh harganya yang semakin murah.
FDA mengimbau, agar tetap aman menggunakan mainan yang dilengkapi sinar laser, maka sebaiknya tidak mengarahkan sinar laser langsung kepada orang atau hewan. Energi cahaya dari laser yang ditujukan ke mata bisa berbahaya, bahkan mungkin lebih berbahaya dari menatap matahari secara langsung. Dan juga tidak mengarahkan laser pada permukaan yang reflektif.
Perlu diingat pula, laser yang disorotkan pada pengendara dapat menyebabkan kecelakaan serius. Sinar laser juga dapat menyebabkan cedera bagi orang yang melakukan kegiatan-kegiatan tertentu, seperti olahraga.
Sumber :
Editor :
Lusia Kus Anna