Amazine | Online Popular Knowledge
Vertigo pada dasarnya bukanlah penyakit melainkan gejala yang mendasari suatu kondisi kesehatan tertentu.
Gejala
Vertigo merupakan gejala dari suatu kondisi kesehatan yang ditandai oleh sensasi pusing yang tidak diinginkan.
Vertigo membuat tubuh terasa ditarik dari satu sisi ke sisi lain dan sering diperparah dengan sensasi berputar.
Tergantung pada penyebabnya, gejala vertigo biasanya meliputi mual dan gangguan keseimbangan yang disertai dengan sakit kepala, peka terhadap cahaya, nyeri otot, dan kelelahan.
Beberapa kondisi yang menyebabkan vertigo seperti penyakit Meniere biasanya diiringi dering di telinga, gangguan pendengaran, atau tekanan di telinga.
Penyebab
Penyebab paling umum dari vertigo adalah gangguan sistem vestibular yang umum disebut pula sebagai benign paroxysmal positional vertigo (BPPV).
Dalam kasus BPPV, timbunan kalsium di telinga bergerak dari posisi normal di kepala ke kanal semisirkularis posterior.
Penyebab lain vertigo adalah sindrom Cogan di mana jaringan ikat di kornea meradang, dan penyakit Meniere yang disebabkan oleh perubahan tekanan cairan yang terdapat di telinga bagian dalam.
Dalam beberapa kasus, penggunaan berlebihan obat tertentu seperti antibiotik, antineoplastics, dan antidepresan dapat menyebabkan ototoxicity atau keracunan telinga yang memicu vertigo.
Penyebab lain vertigo meliputi gangguan sistem vestibular sentral yang meliputi migrain, trauma kepala, tumor, multiple sclerosis, dan stroke.
Pengobatan
Pengobatan vertigo difokuskan untuk mengobati kondisi yang mendasarinya.
Jika disebabkan oleh obat, menghentikan penggunaannya biasanya cukup untuk menghilangkan vertigo.
Jika disebabkan oleh BPPV, pengobatan paling efektif adalah melalui prosedur reposisi canalith, yang juga dikenal sebagai manuver Epley.
Prosedur ini melibatkan serangkaian manuver (menggerakkan) kepala untuk memindahkan deposit kalsium dari saluran semisirkularis posterior ke bagian lain saluran telinga dalam.
Vertigo juga bisa diobati melalui terapi rehabilitasi vestibular yang melibatkan serangkaian latihan khusus yang dipandu oleh seorang terapis fisik yang dirancang untuk meminimalkan pusing.
Efektivitas terapi tergantung pada berbagai faktor, termasuk usia dan kondisi kesehatan pasien, tingkat keparahan kondisi, dan fungsi kognitif pasien.
Jika vertigo disebabkan oleh infeksi bakteri, obat tetes telinga antibiotik mungkin diresepkan.
Jika disebabkan oleh penyakit Meniere, mengambil diuretik dan mengurangi konsumsi garam dapat membantu mengurangi keluhan.
Terakhir, konsultasikan dengan dokter mengenai perawatan yang terbaik. Setiap individu mungkin memiliki kasus yang berbeda dan membutuhkan jenis perawatan yang berbeda pula.
Vertigo pada dasarnya bukanlah penyakit melainkan gejala yang mendasari suatu kondisi kesehatan tertentu.
Gejala
Vertigo merupakan gejala dari suatu kondisi kesehatan yang ditandai oleh sensasi pusing yang tidak diinginkan.
Vertigo membuat tubuh terasa ditarik dari satu sisi ke sisi lain dan sering diperparah dengan sensasi berputar.
Tergantung pada penyebabnya, gejala vertigo biasanya meliputi mual dan gangguan keseimbangan yang disertai dengan sakit kepala, peka terhadap cahaya, nyeri otot, dan kelelahan.
Beberapa kondisi yang menyebabkan vertigo seperti penyakit Meniere biasanya diiringi dering di telinga, gangguan pendengaran, atau tekanan di telinga.
Penyebab
Penyebab paling umum dari vertigo adalah gangguan sistem vestibular yang umum disebut pula sebagai benign paroxysmal positional vertigo (BPPV).
Dalam kasus BPPV, timbunan kalsium di telinga bergerak dari posisi normal di kepala ke kanal semisirkularis posterior.
Penyebab lain vertigo adalah sindrom Cogan di mana jaringan ikat di kornea meradang, dan penyakit Meniere yang disebabkan oleh perubahan tekanan cairan yang terdapat di telinga bagian dalam.
Dalam beberapa kasus, penggunaan berlebihan obat tertentu seperti antibiotik, antineoplastics, dan antidepresan dapat menyebabkan ototoxicity atau keracunan telinga yang memicu vertigo.
Penyebab lain vertigo meliputi gangguan sistem vestibular sentral yang meliputi migrain, trauma kepala, tumor, multiple sclerosis, dan stroke.
Pengobatan
Pengobatan vertigo difokuskan untuk mengobati kondisi yang mendasarinya.
Jika disebabkan oleh obat, menghentikan penggunaannya biasanya cukup untuk menghilangkan vertigo.
Jika disebabkan oleh BPPV, pengobatan paling efektif adalah melalui prosedur reposisi canalith, yang juga dikenal sebagai manuver Epley.
Prosedur ini melibatkan serangkaian manuver (menggerakkan) kepala untuk memindahkan deposit kalsium dari saluran semisirkularis posterior ke bagian lain saluran telinga dalam.
Vertigo juga bisa diobati melalui terapi rehabilitasi vestibular yang melibatkan serangkaian latihan khusus yang dipandu oleh seorang terapis fisik yang dirancang untuk meminimalkan pusing.
Efektivitas terapi tergantung pada berbagai faktor, termasuk usia dan kondisi kesehatan pasien, tingkat keparahan kondisi, dan fungsi kognitif pasien.
Jika vertigo disebabkan oleh infeksi bakteri, obat tetes telinga antibiotik mungkin diresepkan.
Jika disebabkan oleh penyakit Meniere, mengambil diuretik dan mengurangi konsumsi garam dapat membantu mengurangi keluhan.
Terakhir, konsultasikan dengan dokter mengenai perawatan yang terbaik. Setiap individu mungkin memiliki kasus yang berbeda dan membutuhkan jenis perawatan yang berbeda pula.