Jika masalah terasa begitu berat dan emosi memuncak, tak ada salahnya menggerutu, namun lakukan dengan cara yang manis. Kebiasaan mengeluh ternyata bisa mendatangkan hal positif bagi diri sendiri. Robin Kowalski, PhD, psikolog dari Clemson University, menyarankan beberapa langkah yang tepat agar emosi terjaga dan Anda terbebas dari masalah yang mengganggu pikiran.
* Atur siasat yang tepat
Ceritakan masalah yang Anda hadapi kepada orang yang benar-benar tertarik mendengarkan. Pastikan Anda bercerita tidak kepada orang yang itu-itu saja. Sebab, bisa saja dia berpikir Anda tukang menggerutu.
* Sampaikan dengan jelas apa yang menjadi kekesalan Anda
Boleh saja menyampaikan kekesalan Anda kepada orang lain, namun pastikan isi pesannya jelas, bukan sekadar marah-marah tanpa sebab. Namun, jika kita bermaksud ingin mengubah keadaan, cobalah untuk melakukan sesuatu ketimbang hanya berkeluh-kesah.
* Gunakan kalimat positif
Gunakan fakta dan sampaikan secara diplomatis. Alih-alih berkata, "Ibuku selalu sulit diajak kompromi", lebih baik menggantinya dengan kata-kata, "Ibuku kurang fleksibel". Penggunaan kalimat positif membuat keluhan Anda lebih berdampak baik bagi diri sendiri dan orang lain.
* Pilih waktu yang tepat
Penyampaian keluhan pada waktu yang tidak tepat akan membuat kita dianggap sebagai pengganggu. Anda boleh saja mengeluh, namun juga tetap perlu menahan diri, mencari waktu yang tepat untuk menyampaikan keluh kesah.
Sumber KOMPAS.com
* Atur siasat yang tepat
Ceritakan masalah yang Anda hadapi kepada orang yang benar-benar tertarik mendengarkan. Pastikan Anda bercerita tidak kepada orang yang itu-itu saja. Sebab, bisa saja dia berpikir Anda tukang menggerutu.
* Sampaikan dengan jelas apa yang menjadi kekesalan Anda
Boleh saja menyampaikan kekesalan Anda kepada orang lain, namun pastikan isi pesannya jelas, bukan sekadar marah-marah tanpa sebab. Namun, jika kita bermaksud ingin mengubah keadaan, cobalah untuk melakukan sesuatu ketimbang hanya berkeluh-kesah.
* Gunakan kalimat positif
Gunakan fakta dan sampaikan secara diplomatis. Alih-alih berkata, "Ibuku selalu sulit diajak kompromi", lebih baik menggantinya dengan kata-kata, "Ibuku kurang fleksibel". Penggunaan kalimat positif membuat keluhan Anda lebih berdampak baik bagi diri sendiri dan orang lain.
* Pilih waktu yang tepat
Penyampaian keluhan pada waktu yang tidak tepat akan membuat kita dianggap sebagai pengganggu. Anda boleh saja mengeluh, namun juga tetap perlu menahan diri, mencari waktu yang tepat untuk menyampaikan keluh kesah.
Sumber KOMPAS.com
No comments:
Post a Comment