Bayi Mampu Belajar Multibahasa

Selasa, 4 Juni 2013 | 17:28 WIB

KOMPAS.com - Pasangan yang berkomunikasi dengan dua bahasa berbeda, atau orangtua yang ingin mengenalkan dua bahasa kepada si kecil tak perlu khawatir. Bayi bisa memahami dua bahasa saat ia mulai belajar berkomunikasi.

Bayi memiliki kemampuan alami untuk memelajari bahasa termasuk bilingual. Bahkan kemampuan bayi ini lebih baik dibandingkan orang dewasa.

William O'Grady, penulis How Children Learn Language mengatakan orangtua bisa memulai pendidikan multibahasa kepada anak sedini mungkin, di bawah satu tahun. Dengan begitu bayi dapat dengan mudah menguasai semua perbedaan fonetik halus dalam pengucapan yang akan memungkinkan dia untuk berbicara dalam bahasa asing dengan sedikit atau tanpa aksen.

Masa emas inilah yang bisa orangtua manfaatkan untuk melatih kemampuannya berbahasa. Sebab di atas usia satu, kemampuan ini mulai menurun.

Nah, untuk membantu bayi menyerap bahasa kedua (bukan bahasa ibunya), pastikan bayi mendalaminya. Artinya, tidak cukup mengajarkan bahasa lewat obrolan saja.

Orangtua bisa melatih kemampuan berbahasa bayi lewat musik dan buku. Anda bisa menyanyikan lagu atau membacakan cerita. Jika ingin bayi Anda menguasai multibahasa, lakukan aktivitas ini secara bilingual.

Jangan terlalu bergantung pada mainan, buku, DVD atau CD bilingual. Semua perlengkapan ini memang membantu. Namun, tak ada yang lebih hebat dibandingkan suara asli ayah ibunya. Bayi akan lebih mahir berbahasa jika dilatih langsung oleh suara orangtuanya.

Penulis :
Wardah Fazriyati
Editor :
wawa