Eris, Korban UOB, Tulang Punggung Keluarga

Penulis : Jumarto Yulianus | Sabtu, 19 Januari 2013 | 22:20 WIB

Eris, Korban  UOB, Tulang Punggung Keluarga    
 
Zico Nurrashid Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi meninjau proses evakuasi sejumlah orang yang terjebak di "basement" Gedung UOB, Jakarta, Sabtu (19/1/2013).

Korban meninggal akibat terjebak banjir di UOB Plaza, Hardian Eko Eristya (28), merupakan tulang punggung keluarganya.
Pria yang akrab dipanggil Eris itu menjadi penopang utama kehidupan keluarganya karena ayahnya, Suhartono, sudah meninggal sekitar 25 tahun lalu.
Eris tinggal bersama ibunya, Sunarmi (54), dan adiknya, Hendri Dwi Prabowo (27). Sunarmi yang dulu berjualan lontong dan gorengan itu kini sakit-sakitan sehingga tak bisa berjualan lagi. "Syaraf saya kejepit," kata Sunarmi di Jakarta, Sabtu (19/1/2013).
Sementara Hendri hanya bekerja sebagai penjaga kios penjual pulsa.
Menurut Ujang (34), tetangga korban, Eris merupakan pria yang rajin. "Orangnya rajin banget, nggak malu kerja apapun demi ibunya," ujarnya.
Eris bekerja sebagai petugas cleaning service di Thamrin Nine, kompleks perkantoran yang mencakup UOB Plaza, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Eris ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Sabtu, sekitar pukul 15.00 WIB. Jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo terlebih dulu, sebelum dibawa ke rumah duka di Kelurahan Pasar Manggis, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.


Editor :
Agus Mulyadi
 
 
 
 
JAKARTA, KOMPAS.com